8 Perbandingan Galon Dispenser Atas vs Bawah, Mending Mana?

Dispenser hadir sebagai alternatif praktis untuk minum air dari galon. Makanya, tidak heran apabila galon dispenser kian tak terhitung penggunanya. Tak hanya praktis, dispenser untuk galon juga hadir dengan berbagai pilihan jenis.

Nah, jenis-jenis berdasarkan posisi penempatannya yaitu dispenser galon atas dan dispenser galon bawah. Lalu, apa saja perbedaan dari keduanya? Simak informasi lengkap terkait perbandingannya di sini!

8 Perbandingan Dispenser Galon Atas vs Bawah

Masing-masing jenis dispenser galon memiliki keunggulan dan kekurangan tersendiri. Masih bingung saat memilih dispenser top loading dan bottom loading

Tenang saja, berikut ini adalah rangkuman lengkap mengenai perbandingan antara keduanya, meliputi tampilan, penggantian galon, pengambilan air, keamanan, suhu air, daya listrik, harga produk, serta ongkos sparepart.

  1. Tampilan

Sebenarnya, penilaian terhadap penampilan dispenser galon atas maupun bawah bersifat relatif. Oleh sebab itu, preferensi setiap orang bisa jadi berbeda-beda terkait tampilan.

Umumnya, dispenser bawah mempunyai penampilan lebih clean sebab adanya penutup galon sehingga galon tidak terlihat dari luar. Sedangkan, pada dispenser atas, galon terlihat jelas di bagian atas dispenser.

Selain itu, perbedaan ukuran antara keduanya juga cukup berbeda. Dispenser bawah umumnya berukuran lebih tinggi daripada dispenser atas sehingga cukup makan tempat.

  1. Penggantian Galon

Sesuai namanya, salah satu perbedaan paling signifikan dari kedua jenis dispenser ini adalah proses penggantian galon.

Pada dispenser bawah, kamu tak perlu repot-repot mengangkat galon lalu meletakkannya di bagian atas dispenser. Dengan begitu, tenaga yang kamu keluarkan selama proses penggantian galon jadi lebih minim.

Sedangkan, ketika menggunakan dispenser atas, kamu perlu mengangkat dan meletakkan galon ke bagian atas. Proses ini bisa jadi merepotkan bagi sebagian orang karena galon air minum yang isinya full terbilang berat. Akan tetapi, jika kamu merasa sanggup mengangkatnya, dispenser atas dapat kamu jadikan pilihan.

  1. Pengambilan Air

Dispenser atas mempunyai body cukup tinggi sehingga mempermudah pengambilan air karena kamu tak perlu membungkuk atau bahkan berjongkok. Selain itu, karena body-nya yang tinggi, kamu tidak perlu meletakkannya di atas dudukan.

Lain halnya dengan dispenser bawah, umumnya dispenser atas memiliki body yang lebih kecil dan rendah. Maka dari itu, kamu perlu meletakkannya di atas dudukan supaya lebih gampang ketika mengambil air minum.

  1. Keamanan

Apabila ditilik dari tingkat keamanannya untuk anak kecil, dispenser bawah lebih unggul. Pasalnya, body dispenser bawah yang cenderung tinggi dengan tombol di bagian atas akan mempersulit anak-anak untuk menjangkaunya. 

Selain itu, ada fitur safety lock pada dispenser bawah sehingga mencegah keluarnya air panas. Sayangnya, hal ini tidak berlaku di kebanyakan dispenser bawah karena body-nya yang rendah dan nihilnya fitur safety lock pada kebanyakan produknya.

Namun, kamu bisa mengakali hal ini dengan menempatkan dispenser atas pada dudukan yang tinggi sehingga anak-anak tak mudah meraihnya.

  1. Suhu Air

Umumnya, proses perubahan suhu air pada dispenser bawah cenderung lebih cepat daripada dispenser atas. Hal ini tentu perlu jadi pertimbangan untuk menyiasati waktu ketika kamu sedang terburu-buru ingin minum air panas atau dingin saat kondisi galon baru diganti.

  1. Daya Listrik

Dengan fitur lebih modern, dispenser bawah mengonsumsi daya lebih besar daripada dispenser atas. Selain itu, dispenser bawah juga tak bisa bekerja mengeluarkan air tanpa adanya daya listrik.

Pasalnya, dispenser bawah perlu kinerja mesin untuk memompa air galon naik dan akhirnya keluar. Oleh sebab itu, dispenser bawah harus tetap terhubung dengan daya listrik 24 jam supaya airnya bisa keluar.

Dalam jangka panjang, tentu hal ini bisa membuat kamu boros. Nah, memakai dispenser atas adalah alternatif terbaik untuk kamu yang ingin lebih hemat bujet. Pasalnya, konsumsi daya dispenser atas cenderung lebih hemat. Tak hanya itu, dispenser ini pun bisa tetap berfungsi normal tanpa adanya daya listrik.

  1. Harga Produk

Dengan fitur-fitur yang lebih lengkap dan modern, harga produk dispenser bawah cenderung lebih mahal daripada dispenser atas. Dispenser galon bawah murah karena fiturnya lebih terbatas. Oleh karena itu, kamu perlu menyesuaikan pilihan jenis dispenser dengan bujet supaya tak berakhir overspend.

  1. Ongkos Sparepart

Selain harga produknya yang lebih mahal, ongkos perawatan dan perbaikan dispenser bawah pun cenderung lebih mahal daripada dispenser atas.

Hal ini pun terkait dengan mesin serta fitur dispenser bawah yang lebih banyak sehingga potensi kerusakan sparepart-nya pun lebih bervariasi. Oleh karena itu, jika kamu ingin menghemat bujet perawatan dan perbaikan dispenser, dispenser atas adalah opsi yang terbaik.

Nah, itu dia perbandingan dari kedua jenis dispenser galon, yaitu atas dan bawah. Dispenser galon bawah terbaik dan unggul dalam hal fitur, kepraktisan, serta fitur keamanan. Sedangkan, dispenser atas lebih unggul dalam hal harga dan konsumsi daya listrik.

Lalu, jenis mana yang ingin kamu pilih? Mau jenis galon dispenser manapun, pemilihan galonnya sendiri ternyata juga berpengaruh, lho. Saat ini, di Indonesia sudah ada galon air mineral yang bisa mempermudah hidup kamu, yakni galon milik Cleo.

Galon Cleo memiliki handle yang memberikan kemudahan saat akan mengganti galon karena lebih praktis dan anti tumpah.  Di Indonesia sendiri, cuma Cleo galon yang memiliki kelebihan seperti ini. Kalau pakai galon punya Cleo, dijamin tidak bakal malas ganti galon dan minum air putih setiap hari.

Selamat hidup sehat!